widgeo.net

Senin, 31 Agustus 2015

Organisasi FAO (Food and Agriculture Organization)

FAO

A.   Pengertian
FAO (Food and Agriculture Organization) adalah organisasi dunia yang menangani masalah makanan dan pertanian (pangan) yang dibawah kepimpinan PBB. FAO berdiri pada tanggal 16 Oktober 1945 dan berkedudukan di Roma, Italia.

B.   Latar Belakang/ Faktor Penyebab
FAO bermula terbentuk dari dilaksanakannya suatu konferensi United Nation Conference on Food and Agriculture yang berlangsung di Hotspring, Virginia, Amerika Serikat. Konferensi tersebut berlangsung atas inisiatif 44 negara yang dimana memutuskan untuk mendirikan sebuah organisasi pangan dan pertanian serta membentuk sebuah panitia khusus untuk menyusun rencana-rencana yang lebih mendetail. Konferensi tersebut tidak mempermasalahkan masalah-masalah konstitusional, yang pada akhirnya menghasilkan suatu dokumen tentang hal-hal substantif mengenai pangan dan pertanian. Dalam dokumen tersebut membahas hampir semua aspek kecuali mengenai kehutanan dan perikanan. Pembentukan ditujukan untuk lebih memperhatikan sektor pertanian sebagai sektor penting masyarakat pedesaan yang semakin kurang mendapat perhatian dan tersisihkan oleh industrialisasi.

C.   Tujuan
Tujuan didirikannya FAO adalah:
v  Memberikan bantuan pangan kepada negara yang terkena musibah kelaparan serta meningkatkan jumlah dan mutu bahan makanan
v  Menaikkan tingkat nutrisi dan taraf hidup
v  Meningkatkan produksi, proses, pemasaran dan penyaluran produk pangan dan pertanian
v  Mempromosikan pembangunan di pedesaan
v  Melenyapkan kelaparan

D.   Manfaat/ Peranan
v  Umum (dunia)
Ø menciptakan bibit varietas unggul
Ø menciptakan penemuan baru dalam pertanian
Ø kerjasama ekspor impor hasil pertanian
Ø membantu dalam kasus kelaparan dunia.
v  Khusus (Indonesia)
Ø Indonesia merupakan salah satu negara pertama yang paling parah terkena wabah epidemis Avian Influenza H5N1. Pertama kali dilaporkan pada tahun 2003 dan sudah menyebar ke seluruh pelosok tanah air. Sejak saat itu wabah tersebut terus merebak. Hingga saat ini, sudah dilaporkan 134 kasus yang menimpa manusia, dimana 109 diantaranya meninggal. Praktisi media yang berhasil terpilih akan bertemu dengan tenaga spesialis the Food and Agriculture Organization (FAO) PBB  dan pemerintah, pemuka masyarakat, peternak unggas, dsb.
Ø Pengendalian hama terpadu yang diselenggarakan oleh FAO, dikenal sebagai SL-PHT (sekolah lapang pengendalian hama terpadu), diselenggarakan pada Juli 1999. IPM (integrated pest management) terpusat pada komoditas padi sebagai main food di indonesia. Program ini berhasil mengendalikan hama wereng coklat pada komoditas padi sampai batas ambang ekonomi sehingga produksi padi bisa meningkat.
Ø SPFS dan food security, dengan mengembangkan irigasi dan pengelolaan air, pengembangan sistem pertanian untuk meningkatkan produksi tanaman, ternak dan perikanan, pengolahan hasil pertanian dan teknologi bahan pangan di Indonesia
Ø FAO memberi bantuan kepada korban-korban Tsunami Aceh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar